Tingkatkan Layanan, Twitter Akuisisi Spindle

Jejaring sosial Twitter mulai berburu startup untuk melengkapi fiturnya. Satu startup yang mengkhususkan pada kejadian di sekitar (location-based social discovery) adalah Spindle, akhirnya diakuisi oleh Twitter, Rabu (19/6). Namun baik dari Twitter atau Spindle enggan menyebut berapa nilai pembelian ini.
Dalam blognya, Spindle menyatakan senang dengan akuisi ini. Pihak juru bicara Spindle sangan senang bergabung dengan Twitter, dan dapat melakukan jauh lebih banyak hal  untuk membantu menemukan informasi menarik, tepat dan berguna di sekitar masyarakat di seluruh dunia. Dengan akuisisi ini, Spindle akan menutup layanannya dan bergabung di markas Twitter di San Fransisco.
Spindle adalah jejaring sosial yang menyediakan layanan buat pengguna untuk berbagi soal informasi yang ada di sekitar mereka. Misalnya, restoran, ataupun konser. Layanan ini masih terbatas di beberapa kota di US. Itu pun juga hanya untuk perangkat iOS.
Spindle didirikan mantan engineer Microsoft tiga tahun lalu. Mereka adalah Simon Yun, Alex Lambert dan Pat Kinsel. Tahun lallu, mereka mendapat pendanaan dari pemodal Venture Round sebesar US $ 2,3 juta.
Twitter telah mengakuisisi beberapa startup beberapa bulan terakhir, terutama yang berkutuat soal ruang data analisis. Diantaranya Lucky Sort, Ubalu dan Bluefin Labs. Spindle berpotensi membantu pmasang iklan di Twitter untuk mengkhususkan target iklannya di jejaring sosial.